bajalinks.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan signifikan sebesar 1,66 persen pada sesi pertama perdagangan, mencapai 7.636,26 poin pada Selasa, 9 September 2025. Penurunan ini terjadi setelah berlangsungnya serah terima jabatan Menteri Keuangan antara Sri Mulyani dan Purbaya Yudhi Sadewa, yang memengaruhi pasar saham secara keseluruhan.
Selama sesi perdagangan, IHSG menunjukkan tren melemah meskipun sempat mengalami sedikit penguatan hingga mencapai 7.791 poin. Dari 956 saham yang diperdagangkan, 199 saham berhasil menguat, sementara 537 saham mengalami penurunan, dan 220 saham lainnya stagnan. Nilai transaksi keseluruhan mencapai Rp 15,05 triliun dengan volume mencapai 22,38 miliar lembar saham.
Semua indeks pendukung juga terpantau mengalami tekanan, termasuk LQ45, JII, IDX30, dan MNC36. Penurunan ini dipicu oleh berbagai sektor yang menunjukkan performa kurang baik, terutama sektor infrastruktur, energi, dan teknologi. Hanya sektor transportasi dan industri yang menunjukkan kinerja positif.
Situasi ini mencerminkan reaksi pasar terhadap pergantian kepemimpinan di Kementerian Keuangan, di mana investor tampak kehati-hatian dalam mengambil keputusan. Dengan latar belakang kebijakan dan ekonomi yang belum stabil, pelaku pasar menanti langkah awal sang menteri baru dalam mengatasi tantangan-tantangan yang ada. Analisis lebih lanjut diperlukan untuk memahami dampak jangka panjang dari perubahan ini terhadap pasar saham Indonesia.